Langsung ke konten utama

Aksi nyata Perangkat pembelajaran modul 3 CP Dan ATP dalam kurikulum merdeka


LInk sosialisasi  CP ATP pdf Klik  https://drive.google.com/file/d/1oJDeBSZfysuFwDWnJrh32mDRN6CcvSmZ/view?usp=share_link

Diskusi Guru MGMP IPA




 

Produk Hasil CP ATP klik https://docs.google.com/document/d/1_Np2tTG-v8xYJbfcTOjuZElrLiVUpH90/edit?usp=share_link&ouid=115621416274009921128&rtpof=true&sd=true 

Mohon komentar 

 umpan balik 

- Apakah ATP dan TP sesuai dengan kebutuhan belajar murid? Jelaskan alasannya.

- Apakah strategi bisa diterapkan? Jelaskan alasannya

Komentar

  1. Refleksi Saya jadi memahami alur tentang tujuan pembelajaran capean pembelajaran
    Capaian pembelajaran ditentukan oleh pemerintah pusat memiliki fase a b c dan khusus untuk SMP adalah fase dari capaian pembelajaran guru menurunkan menjadi tujuan pembelajaran dan diturunkan lagi menjadi alur tujuan pembelajaran sampean pembelajaran diselesaikan dalam masa yang sudah ditentukan

    BalasHapus
  2. umpan balik Terima kasih Pak Joko untuk materi yang diberikan sudah sangat jelas dengan menggunakan blog juga ada PDF nya yang bisa saya download untuk kedepannya biar lebih bagus lagi mohon bisa untuk tulisannya diperbesar lagi terima kasih

    BalasHapus
  3. Materi yang disampaikan sangat jelas sehingga dapat menambah informasi bagi saya. Terima kasih

    BalasHapus
  4. Materi sangat bagus dan mudah dipahami....menginspirasi.

    BalasHapus
  5. ATP dan WTP sesuai dengan kebutuhan belajar murid karena di dalam penyusunan TP maupun ATP mengacu dengan kemampuan yang dimiliki oleh siswa sedangkan strategi yang diterapkan bisa diterapkan untuk pembelajaran anak menggunakan unsur pengetahuan keseharian bagus lanjutkan Pak Joko

    BalasHapus
  6. Apakah ATP dan TP sesuai dengan kebutuhan belajar murid? Jelaskan alasannya.Dalam pembuatan KTP maupun ATP dilakukan secara runtut di situ tertulis capaian pembelajaran yang harus diisi dapat terus kemudian di situ menggunakan kata-kata operasional yang baku untuk merumuskan tujuan dan membuat alur tujuan pembelajaran
    - Apakah strategi bisa diterapkan? Jelaskan alasannya Strategi yang digunakan dapat dilakukan anak di situ merujuk kepada modul ajar maupun praktikum di dalam kehidupan keseharian

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PGP-1-TEMANGGUNG-JOKO KUNCORO-1.4.a.10. AKSI NYATA MENERAPKAN BUDAYA POSITIF MENGAKTIFKAN PEMBELAJARAN DARING MELALUI KESEPAKATAN KELAS (SEBUAH PENDEKATAN INQUIRY APRESIATIF BAGJA)

  MENGAKTIFKAN PEMBELAJARAN DARING MELALUI KESEPAKATAN KELAS (SEBUAH PENDEKATAN INQUIRY APRESIATIF BAGJA)   Pembelajaran daring (dalam jaringan) sudah berlangsung hamper satu tahun lamanya . Pembelajaran ini terpaksa dilakukan karena adanya wabah pandemic corona virus yang di khawatirkan akan berdampak buruk bagi kesehatan siswa.Dalam proses pembelajaran daring mulai ditemukan beberapa kendala diantaranya Siswa sudah mulai jenuh dan kurang antusias dalam mengikuti pembelajaran. Respon keaktifan siswa dalam menanggapi pembelajaran terus berkurang.banyak tugas siswa yang tidak dikerjakan. Kondisi ini perlu diatasi karena apabila dibiarkan berlarut larut akan mempengaruhi kualitas pembelajaran disekolah. Perlu disusun adanya sebuah kesepakatan kelas demi meningkatnya pembelajaran daring. Kesepakatan kelas adalah Pendekatan guru dan siswa yang lebih mengedepankan peran aktif siswa sebagai subjek pendidikan, sehingga setiap pendapat siswa perlu di hargai . Jadi perlu adanya kolaborasi

Pembelajaran Terdeferensiasi

P embelajaran dengan penyesuaian  kesiapan siswa, minat dan gaya  belajar siswa yang dibuat oleh guru yang  berorientasi pada kebutuhan murid  Ciri ciri karakterikstik pembelajaran terdeferensiasi adalah Di bangun dari Learning Comunity (komunitas belajar) siswa di kelas, dengan melihat Kebutuhan murid antara lain :  1. Kesiapan Belajar (readines) Murid  2. Minat Murid  3. Profil Belajar Murid  Pembelajaran berdiferensiasi menggunakan 3 strategi yaitu :  1. Diferesiasi konten  2. Diferensiasi Proses  3. Diferensiasi Produk Contoh 1. mendasarkan pada keberagaman dan keunikan belajar anak pembelajaran pada minat anak sains seni atau olahraga kesiapan belajar modal dasar yang sudah dimiliki dan cara belajar yang berbeda kinestetik audio maupun video 2 konten proses maupun produk yang dihasilkan bervariasi tergantung potensi anak